Thursday 27 December 2012

FILSAFAT darinya



FILSAFATku

Hanya kebenaran yang boleh mewujudkan hari ini. Kebenaran itu harus kau pikul agar tidak jatuh ke tanah dan momentum bumi, menjelma hari ini sebab bila ia menjelma hari ini ia menjelma menjadi kekuasaan. Tapi kau juga tidak boleh membuang kebenaran dari pundakmu seperti benda tak berharga, sebab jika  demikian itu maka kaulah si congkak berhati dengkil itu. Kau sekali lagi harus memikulnya  agar jangan sampai menyentuh tanah dan menjelma kekuasan.

 Mengerti kau? Aku rasa butuh waktu untuk kau mengerti.

Aku hanya diri yang terbang tanpa sebelah sayap, melumatkan  diri menjelma dalam anak anak sungai yang gemericik, mengumandangkan terbang ke ranjang malam menghampirinya rasa kelembutan. Kelembutan berdarah menanggung kala dan luka dengan hati mengepakan sayap melambaikan rasa syukur merenungi muara nasib dan istirahat dibawah terik siang lalu pulang dikala senja dengan hati dipenuhi rasa syukur mengembang dalam dada. Lalu aku sulurkan belenggu kehidupan  dikala malam membalut lara dengann kebencian yang menyesaki rongga dada. Mengadah mengharap cahaya dari titik yang sama.

Thursday 6 December 2012

KEEP YOUR SPIRITE ON


“Penuhi pikiran dengan apa yang kita inginkan,dari diri kita untuk ‘menjadi’ atau ‘memiliki’.
Penuhi pikiran dengan apa yang kita inginkan untuk di capai dengan usaha yang kita lakukan.
Penuhi pikiran dengan keinginan yang membuat kita termotivasi,tindakan positif adalah benih datangnya pembalasan positif,jangan sampai pikiran di penuhi pikiran yang membuat kesal,kecewa,marah,(termasuk,dilempar penghapus,silat lidah,dilarang ikut pelajaran,,point yang tinggi , urusan nilai yang belum kelar,dll).
Ingatlah kawan pikiran negatif menjadi demotivator yang membunuh,merusak,menghancurkan…
segalanya terjadi karena suatu alasan tertentu,baik gagal maupun sukses,memang benar orang seperti w.a.mozart,iwan fals,einstein,picasco,akirnya berprestasi di bidangnya,tapi semua itu berasal dari sebuah akibat dari penyebab,berusaha lebih dulu,,,seperti pengusaha yang mendapat bantuan usaha setelah menjadi pengusaha,,,,lakukan semua yang sanggup kita lakukan,,perubahan adalah hasil akhir dari sebuah pembelajaran,,aku berfikir “rahasia kesuksesan adalah belajar bagaimana menggunakan kesengsara dan kesenangan,bukan menjadi korban kesengsaraan, dan kesenangan.
”jangan sampai kamu di kontrol keadaan,,tapi kontrollah keadaanmu,,
keadaan diri kita hari nie adalah muatan pikiran masa lalu,,keadaan esok di tentukan muatan pikiran hari nie,,,
Kesuksesan tidak di ukur dengan apa yang kamu raih,tapi oleh perlawanan mu pada tantangan yang kamu hadapi,,keberanian untuk tetap berjuang,,kebahagian adalah kunci dari kesuksesan,,kesuksesan bukan hasil tiba-tiba,,bukan pula keberuntungan, bakat, pendidikan, bukan pula terlahir dari keluarga yang kaya, namun akibat dari melakukan sesuatu yang tepat pada saat yang tepat,,rentetan akibat dari usaha kita,,,itu kita tak bisa memilih sebuah akibat,tapi kita bisa membuat sebuah akibat,,,
kita adalah hukum bagi kita sendiri,,,
succes not a destination,but a journey,,,excellence is the gradual result of always striving to do better,,,what make a difference??? At top level is effort….
Io amigo,,nostros poder hacer mejor,,adentro todos examen ,,lucha ahora,,ir ir ir io amigo,,,, i amare to
Tiga kata yang tepat untuk kita katakan saat ini dan yang akan datang adalah “ya,saya bisa”,,,,
“siapa yang sanggup membuat kita bahagia,?? Orang lain dan keadaan memang bisa menjadi sumber kebahagian,tapi keduanya secara otomatis belum tentu membuat kita bahagia,,tak punya uang memang akan membuat kebahagian kita terancam,,namun setelah mempunyai uang apakah menjadi jaminan,jika kita akan bhagia,,??Belum tentu,,kita adalah hukum bagi kita sendiri,,kita sendiri yang harus menciptakan kebahagian kita sendiri,,dengan apa yang kita miliki,yang kita lakukan,---
“bukan kesuksesan yang menjadi syarat kebahagian,,namun kebahagianlah yang menjadi sumber kesuksesan”
Dan kita akan merasa bahagia saat kita jalani proses kesuksesan,,, mungkin kita akan terlambat,,akan menyadari ini,,tapi waktu tak pernah mengenal kata terlambat,,jangan tunggu menjadi orang besar,untuk melakukan yang besar,namun mulailah dari yang kecil untuk menjadi besar,,kita sendiri yang tahu kekuatan kita,namun hanya orang terdekat kita yang tahu siapa diri kita,,dan bermimpilah karena setiap mimpi merupakan pondasi dari setiap langkah,,karena setiap mimpi merupakan tujuan,setiap mimpi merupakan dasar, setiap mimpi merupakan jembatan,,dan tuhan akan memeluk mimpi-mimpi itu,,
"imagination more important than knowledge…" itu.,,,,,,,

Friday 2 November 2012

RINTIHAN SANG PENYAIR

SAYANGKU 

Kita adalah sama sayangku, kita adalah sama
Kita sama sayangku, menari – nari di atas rumput rumput kering
Kita sama sayangku, bernyanyi nada – nada kering
Kita sama sayangku, kita bersujud ataupun berdiri
Kita sama sayangku menabur bunga dengan lemparan ke atas bukit
Kita sama sayangku mengadu namun tak dapat pilu
Sayang, di atas kertas ini aku selipkan rindu kepadamu...

FULL POETRY CLICK LINK BELLOW 

http://27alpha.blogspot.com/p/sampul-kuning-sajak-alpha.html


SENJA DI ALTAR KERINDUAN

Di atas kursi ini aku menatap selaksa senja
Selaksa senja yang kian gagah serukan cahaya emasnya
Di atas kursi ini aku kumpulkan tiap bait bait syair ku
rangkaian sajak tergores lembut dalam nada nada sepengal senja።።

FULL POETRY CLICK LINK BELLOW

http://27alpha.blogspot.com/p/sampul-kuning-sajak-alpha.html

 

Sunday 30 September 2012

TRUNAJAYA


 “TRUNO”
 naskahku kali ini mengangkat cerita drama dari sebuah pemberontakan kerajaan mataram yang dilakukan oleh trunajaya, yang kemudian ia di anggap sebagai pahlawan oleh rakyat karena dianggap membebaskan mereka dari penguasa yang yang bekerjasama dengan VOC dalam hal ini adalah raja AMANGKURAT. naskah ini di bawahkan dengan cara yang berbeda dengan gaya pertunjukan "obrolan diatas meja".

Chatting on the table  ^_^
Trunajaya is a rebellion in the mataram kingdom when the Amangkurat 1 got power and title of there. But Trunajaya called a knight of mataram , who called Panembahan maduretna panagama.
One of character enter the stage, begin the dialog following by other character. They became speaking about defeated the mataram armies againts trunajaya’s troops. They also hear that amangkurat and his family run away from the castle. And his run away became topic of their chatting.

A          : Assalamualaikum…!!  J
B          :Walaikumsalam… J J J
C          : Walaikumsalam......
D         :Walaikumusalam.....
E          : Wa’alaikumsalam....
A          : OH,. ,. Gods. I hope that it quite I’ll singing, no problem, come on.. come here,. Let’s    chatting a bit.
F          : oOOoh,. ,. Thank You J
C          : Like in my dream.
D         : SISTA,. Do you feel something wrong,. ?
E          : what’s happen,. ?
A          : OOohH,. I see what’s in your mind?
D         : can you read it,.?
A          : of course, mmm.. food.?
D         : no….no…no..
B          : boy,.?
D         : no..no…no,…
             I feel sad,   cause our  chief already die.
F          : what did we do sad or happy?
A          : astagfirulah,. Our king has been die
            Why did you feel happy?
B          : it is different our king who like do bet, killing people in the town squere, it’s not equal             if he die.

Monday 24 September 2012

MENUJU SATRIA PININGIT


PART 1 : MUKSA ING BLAMBANGAN (sabda jayabaya)
karya : "Alip iskandar"

BEBUKA
Sinarkara sarjunireng galih,
myat carita dipangiketira,
kihai Kalamwadine,
ing nguni anggeguru,
puruhita mring Raden Budi,
mangesthi amiluta,
duta rehing guru,
sru sêtya nglampahi dhawah,
panggusthine tan mamang ing lair batin,
pinindha lir Jawata,
wit caritaning ki sabdo palon
babat alas jawa kang paring gesang
kanyataning kaki semar ing jagad
mumpuni sakabehing laku;
 nugel tanah Jawa kaping pindho;
ngerahake jin setan;
 kumara prewangan, para lelembut kang perintah saeko proyo
kinen ambantu manungso Jawa padha asesanti trisula weda;
 landhepe triniji suci; bener, jejeg, jujur;
 kadherekake Sabdopalon Noyogenggong.

Sunday 9 September 2012

NUMPANG CURHAT

ada yang bilang "kau tidak pernah tanyakan cintakah aku padamu?____meski tak langsung tapi begitu aku merasanya.

sulit begitukah? namun begitu aku sayangnya kepadamu hingga aku tak berani ungkapkan semuanya kini aku kian menjadi kupu kupu yang tak tahu arah tujuanku kecuali cahaya yang padang itu.

"maaf" mungkin itu yang tepat, tapi ini lah yang mungkin aku bisa katakan

sayang....kau menengadahkan jiwamu pada peluk naif dariku
sayang ...yang begitu menunggu untuk bisa aku berujar
aku sayang kepadamu, tapi aku takut akan rasa yang akan membunuhku
menanggukan luka dalam kelembutan berdarah
menghadirkan senyum dalam murung
jangan kau mencintai begitu dalam karena hanya tangan kehidupan yang sanggup untuk mengisi dalamnya
sayang aku sayang kapadamu.

“Rintihan si kupu – kupu “


“Rintihan si kupu – kupu “
                Artikel ini bukan puisi ataupun cerpen ataupun bagian dari novel bukan, bukan sama sekali. Tapi anggaplah ini sebagai curahan hati rintian dari anak yang dulu di sebut sangat mencintai sepak bola, hingga ia disebut kupu kupu. Aku memang suka sekali dengan sepak bola kawan tapi aku sempat menjauh dari panggungku yang sebenarnyadan berganti panggung sebenarnya. Aku mendefinisikan sepakbola adalah semua ungkapan luapan emosi jiwa. Mengapa demikian? Karena aku semakin gila bermain saat emosiku meluap – luap, itulah kawan si kupu kupu.
                Memang benar kawan aku  mempunyai mimpi untuk menjadi penulis, dan kata kata mereka aku cukup berbakat dengan semua itu, terbukti dengan banyaknya yang suka akan karya karyaku. Tapi apakah itu jiwaku yang asli? Itu benar aku berada di situ. Tapi saat aku naik panggung yang asli membawakan puisi atau menjadi orang lain apa itu aku? Aku memang berada disitu tapi bukan sepenuhnya. Selama ini aku memang pandai akting tapi menjadi aktor di panggung hijau bukan yang gemerlapan.
                Saat aku terlalu jauh dari rumah aku selalu rindu, dan seperti itu pula saat aku menjadi antagonis dalam panggungku, aku rindu pada awal aku bernama.
                “Aku akan kembali” itulah kata yang selalu aku ungkapkan tapi semuanya butuh waktu dan proses yang tak mudah, karena aku terlalu – terlalu jauh dari tubuh aku yang dulu. “Fisik” itu lah masalah utamanya,, mungkin tak banyak yang tahu jika aku kini ada masalah sedikit dengan jantungku yang sering sakit, aku tak  mungkin seperti semula tapi asal kalian tahu, dan kalian mungkin sudah tahu jika aku tak akan mengeluh dan aku bukan pengeluh. Dan aku akan semakin gila saat aku mengenakan kembali sepatu bergeraji, dan aku akan menikmati itu.
                Aku beberapa waktu lalu mungkin sudah berkorban pada jalan jalan di 5 kota itu, dan meninggalkan sehabat dari kecilku sendirian di team itu, dan mungkin saat nya aku kembali karena aku rasa cukup sudah aku pergi dari rumah, bertemu dengan sahabat dari kecilku adalah kebahagian yang sangat aku rindukan. Mungkin ini saatnya aku pergi dari panggung sebenarnya menuju panggung kenyataan.
Good bye teather.. you’ll always in my mind, i’ll back alip el’ maripossa

Teather in my mind but football is soul in my heart.







Thursday 30 August 2012

rintihan sang penyair sound by alpha

"rintihan sang penyair" adalah akronim dari sajak yang di buat oleh khalil gibran pada tahun 1828, saat ini berhasil di musikalisasi ulang oleh ALIP ISKANDAR,,,

so... ceck it up....

Sunday 5 August 2012

Monday 2 July 2012

TERBITAN TERBARU

cerpen "KENAPA TIDAK MENYALAHKAN TUHAN"

beberapa sajak tambahan 
 - SEKILAS JEJAK
 - CUKUP BAGIKU
 - KENAPA TIDAK MENYAAHKAN TUHAN
sudah alpha terbitkan... so baca aja sendiri,, di laman masing masing




ok... thanks all......

Thursday 5 April 2012

mozaik 3 (bukit kapur)


1.    mimpi – mimpi itu

Detik beranjak detik,waktu berlalu lalang didepanku aku anak miskin dari pedalaman kota yang menjujung tinggi dunia pendidikan,aku anak usang yang akan menantang dunia,aku manusia yang akan lebih suka memberi,dari pada menerima,aku akan merubah negeriku yang aku cintai begitu dalam ke arah yang lebih baik,memang benar kalau hanya ngomong burung beo pun bisa,namun aku berkeyakinan,dengn kata yang kita utarakan akan membuat kita semakin bersemangat,bergairah menjalani kehidupan ini.
Namun satu hal yang selalu membuat aku galau,kau tahu kawan,sebenaranya aku adalah orang jawa,yang terlahir di daerah yang sangat kental akan adat jawa,yogyakarta,betapa bangganya aku bisa tinggal di dearah yang lebih tua dari negeri yang ku cintai,satu satunya wilayah yang tak pernah penjajah bisa kuasai,bukan hanya adanya seorang raja mataram,yang bergelar sri sultan. Betapa kami sangat bangga dengan semua itu yang tak bisa kami lukiskan dengan kata – kata. Namun kawan betapa tak bergunanya aku untuk tempat tinggalku,aku adalah hasil didikan masa modern yang mengutamakan pendidikan dari pada adat budaya,yang harus di lestarikan. Aku adalah manusia yang sejak dini di jejali berbagai ilmu dunia modern,yang mengabaikan adat daerah. Kawan kalian tahu aku baru bisa berbicara dengan bahasa jawa ketika aku masuk sekolah dasar,aku malu pada diri sendiri,seharusnya orang seperti kami yang harus melestarikan adat budaya jawa,namun aku baru sadar dan mulai belajar tentang semua itu. Selalu terbesit di kepalaku, ”sebenarnya ini salah siapa???”
Adakah yang mampu menjawab dari anak yang suka aka adatnya namun tak tahu apa- apa tantang adatnya.
Setiap hari aku selalu terjejali dengan olah angka,huruf,hafalan yang selalu membuat aku bosan dengan keberadaanku,hanya cara seperti itu yang ujungnya sang mudah di tebak,
Namun inilah satu hal yang selalu buat aku melayang,kami bebas berimajinasi,menembus batas waktu, aku sangat suka bermimpi,dan guru bimbingan konseling kami,
Ya..wanita yang kurus,berkerudung selalu tersenyum,tak pintar namun juga tak bodoh,namun mempunyai kekuatan yang luar biasa dalam urusan motivasi orang,kami diajarkan untuk tidak takut bermimpi,kami diajarkan untuk selalu berjuang,sungguh hebat manusia ini salaut aku mendengar orang memanggilnya bu Marni,
Dalam pelajaranya yang selalu aku tunggu berbeda dengan yang lain,yang hanya menbahas tentang hal – hal yang sangat menjenuhkan,rumus,ingatan,logika yang hanya itu – itu saja,
Namun dalam hal ini aku bisa menangis tertawa tersenyum yang tak dapat aku dapatkan dari pelajaran pembunuh karakter...
“sekarang kalian pejamkan mata kalian,rasakan aluaran kesunyian membawa kita terbang menajadi lebih baik,rasakan masa depan apa yang ingin kalian miliki,rasakan bahwa kalian akan menjadi sosok yang kalian inginkan,,,”
“buka mata kalian........” terus nya
“para perintis kalian akan jadi apa yang kalian inginkan,namun ingat uasaha kalian untuk meraihnya tidaklah mudah,banyak batu terjal yang harus kalian lewati untuk itu”
“belajarlah anak –anak ku,,,selamilah lautan ilmu,, belajarlah karena ilmu tak hanya di tempat yang kau pinjak,”
“belajarlah,karena kalian akan haus akan ilmu,kalian tak akan cukup dengan apa yang kalian miliki”
Kawan kau tahu apa yang selalu aku bayangkan saat masa depan nanti,,??? Ya,salah sekali aku tak membayangkan menjadi pengusaha yang sukses,ataupun menjadi polisi yang garang,bahkan menjadi pejabat negara yang bergelimpangan kemewahan,,namun aku hanya membayangkan untuk selalu hidup yang berkecukupan,,cukup mobil 5,cukup deposito 7M,cukup rumah 10,,cukup mempunyai perusahaan 3,,,hahc apa yang aku bicarakan,namun perlu kalian ketahuai bahwa aku hanya ingin menjadi sosok yang selalu ada untuk orang lain,aku hanya ingin menjadi orang yang lebih suka memberi dari pada menerima,aku hanya ingin jadi orang yang akan memajukan negeri yang sangat aku cintai degan sepenuh hati tak kurang satupun juga.
Dan sampai sekarang aku  masih menyimpan gambar imajinasiku yang selalu aku bawa kemanapun aku melagkah,gambaran indah tentang masa depan yang lebih baik,karena aku putraayahku
Kau tahu apa maksud dari gambar yang aku buat it kawan,aku yakin kau tak mampu menembus imajinasiku itu,
Biar aku jelaskan sedikit tentang semua itu. Aku gambar mimpi,karena aku saat ini sedang bermimpi,yang mengiginkan masa depanku,lalu pena maksud dari pena hanyalah aku akan berjuang melaluai dunia pendidikan untuk mendapatkan semua itu,yang akan berakhir dengan senyum yang indah pada akhirnya. Hanya keyakinan dan usaha yang membedakan semua itu antara bisa dan tidak,dan tak masalah asalmu,namun tujuanmu melangkah yang penting,dan aku kan ku langkahkan kemanapun aku melangkah dengan sepenuh hati,karena aku tahu,sebuah teori tak akan berguna jika hanya di lakukan dengan setengah – tengah,harus ada keyakinan yang kuat untuk menjadikan semua itu berhasil.

Saturday 24 March 2012

mozaik 1,(bukit kapur


a.bangku terdepan
Kecepatan cahaya memang sangat absolut,begitu cepat ia merambat,bergetar,menjangkau sudut – sudut ruang yang sulit ditembus,memecah aliran air,berkilauan,silaukan mata,butakan retina,begitu kuatnya yang sering diabaikan oleh siapapun juga,seperti gerak bola yang mendapat tekanan dari titik angin sulit diterka arahnya,
Maka revalitas hidup ini laksana bola yang sulit diterka arahnya,namun ada kekuatan dalam diri tiap manusia seperti cahaya yang menembus ruang hampa,pikiran manusia dapat menembus setiap kemungkinan.
Namun di tempat ini aku terpuruk,merunduk pada pendidikan yang ku jalani,memang sulit tempat kami anak-anak pedalaman jawa,yang kabar berita merupakan pulau paling padat,kemajuan pebangunan yang pertama di negeri yang kaya,namun sangat miskin,,,, ya di sini di tempat ini semua mimpi akan kehidupan yang lebih baik,bukan hanya untuk ku namun untuk setiap mahluk yang tinggal di negara yang sangat aku cintai dengan segenap hati,di smp hampir roboh aku memulai mimpi yang aku pikir sangat mulia pada kemudian hari.
Untuk sampai di sekolah maka aku harus berjalan puluhan kilometre hanya untuk mengetahu asal mula hukum omh,maupun mendengarkan pendapat gila archimendes. Namun di sinilah aku dibesarkan bukan hanya untuk memburu mimpi,namun lebih dari itu,menghargai kehidupan,menghargai tetesan peristiwa,menghayati tiap ilmu pengetahuan walau hanya secangkir dari lautan ilmu yang luasnya tak karuan,namun aku yakin hanya tuhan yang tahu lautan ilmu yang selama ini aku perjuangkan,aku pertanyakan,
Di smp4 wonosari,smp favorit bagi anak miskin pedalam jawa,smp yang mempunyai wc yang sangat bau hasil didikan anak kampungan yang jorok,smp yang bau bukan hanya karena mempunyai wc yang sangat bau namun juga karena posisinya sangat strategis untuk polusi bau menyebar dari kumpulan pupuk dari kotoran hewan ternak yang jumlah tak karuan,mungkin bukan hanya berbukit namun bergunung- gunung...

“.....doooorrrrr”...suara kayu yang dipululkan ke meja,membangunkan ku dari mimpi-mimpi ku yang indah,,ku buka mataku ,pelahan lahan ternyata aku masih berada di kelas,tepat bangku paling belakang,,bukan nya aku anak nakal yang berebut bangku belakang namun,di disini sangat berbeda dengan cara anak kota bersekolah yang berebut bangku belakang,disini siapa yang mau menempati bangku belakang,semua berebut bangku terdepan guna meraih lautan ilmu yang selama ini selalu dikumandangkan,hanya orang orang dengan tingkat kemalasan tinggi yang berhasil duduk di kawah candradimuka di dunia ilmu ini,ya kursi paling belakang,kau tau kawan,tepat sekali salah satu dari manusia dengan tingkat kemalasan tinggi untuk masuk sekolah pagi adalah (dengan bangga) SAYA SENDIRI,,tertawalah karna itu memang sangat konyol bagi manusia sepeti aku,karna aku adalah pemegang rekor dalam urusan ini,tak tanggung-tangung aku lah manusia yang masuk tak terlambat ke sekolah 3x (tiga kali) dalam satu semester,akan ku ceritakan nanti kisah yang tercatat rapi dalam laporan guru BK,smk2 wonosari.
Mereka berebut kursi terdepan bukan hanya untuk menyalin semua ilmu dari guru-guru kami,namun lebih penting dari itu,yaitu karena menghindari guru tergarang di sekolahku,namun guru paling kritis (menurut ku saja sih),manusia bagaikan rahwana dalam tokoh pewayangan yang sangat kejam dalam mendidik siswa nya,aku sering menyebutnya mr.barjo....guru bahasa inggris tertua di sekolah kami. Bukan hal yang aneh jika ada siswa yang menyalin sebuah kalimat bahasa inggris sampai puluhan bahkan ratusan kali, karena kesalahan nya,namun satu hal yang perlu kalian ketahui aku adalah manusia dari sedikit manusia yang berhasil selamat dari cengkramannya,
Guru yang menyenangkan bagiku,guru dengan seribu kisah hidup,guru yang  penuh dengan keberanian,mungkin sekarang beliau sudah tak mengajar karena termakan usia,,inilah salah seorang yang mampu menumbuhakan semangat bekerja keras,
Masih jelas ku ingat pesan yang selalu beliau katakan kepada setiap manusia yang di ajarinya ,,, ”hey... kalian lihat batu di luar sana yang keras itu,apa kalian kira batu akan meleleh dengan api?? Atau kan pecah oleh banjir..??? jawabannya TAK MUNGKIN TERJADI,namun perlu kau ketauhui batu yang keras bagai berlian itu semakin lama akan semakin berlubang,semakin terkikis oleh tetesan air yang terus menerus pada titik yang sama,,dan aku yakin pada kalian semua jika kalian semakin banyak berlatih,semakin giat belajar maka lama kelamaan ilmu itu akan masuk ke otakmu perlahan demi perlahan tanpa kau sadari .,,kau akan sadar saat kau menggunakan ilmu itu...ingatlah pesan ku ini sampai kapanpun maka aku yakin kau tak akan mudah menyerah untuk meraih mimpi itu..”
Ya kawan itu guru yang sangat ku benci,namun selalu ku rindukan petuah,wejangan dari kisah hidup ini,menjalani hidup bagaikan tetesan air yang selalu menghacurkan batu keras,jalani hidup dengan usaha yang mampu membuat hidup ini lebih baik,bukan hanya untuk diri sendiri,namun semua aspek,masa depan,lingkungan,sosial,semua sudah tersedia untuk membuat kita menjadi pribadi yang santun,

Wednesday 21 March 2012

mozaik 13 " rampai pertama" --- bukit kapur--

M. RAMPAI 1

Sebelum tanah jawa dapat di tempati, maka sesungguhnya tempat yang saat ini sangat terkenal sampai seantero jagad ini, dulunya adalah sebuah tempat yang sangat mengerikan, siapapun tak dapat untuk menjamahnya, sebuah tempat yang sangat penuh dengan mistik. Tempat yang mistik karena merupakan tempat bersemahyamnya para dedengkot lelembut, jin seiluman yang sangat kuat dan tak dapat di kendalkan. Semua tertulis rapi dalam pikiran orang jawa kuno yang sangat menghormati lelehurnya. Maka datanglah kaki semar yang membebaskan tanah panguripan ini dari kekangan para jin, seiluman itu untuk dapat di tempati oleh bangsa manusia, dialah rela untuk di kubur hidup – hidup untuk menyatukan para mahluk yang tak terlihat itu dengan manusia – manusia. Menjelma dia menjadi kaki sabda palon, punakawan pembimbing dari pada raja – raja jawa yang memimpin jawa dari jaman ke jaman, dan menghilang musna tanpa raga. Pergi kembali ke asalnya sebagai dewa, meninggalakan ilmu pedoman kejawen yang sangat kental dan tak dapat di hilangkan yaitu ilmu kejawenan. Dialah rampai kumpulan dari sejarah tersirat tanah jawa.
Maka rampai pertama dalam hidupku adalah dia yang kurus, tinggi dengan nada seribu cerita, bukanlah orang jauh yang ada, namun sepupuku sendiri lah mungkin kau pernah baca sebelumnya, siapa dia? Masih penasaran ? kasih tahu gak ya .. kalau aku kasih tahu….. emmmm wani piro??? Hahhaaha just kidding.
Dia lah yang aku teruskan citanya yang sebenarnya aku pikir sudah ia dapatkan karena belum menikmatinya. Sejak SMP aku sangat suka dengan yang namanya politik, hukum, sains, tapi entah kenapa aku terdampar di sekolah teknik yang semula sangat aku benci, kerena berfikir dengan otot. Tapi itu dulu bukan sekarang. Nah sampai sejauh ini hanya ada satu orang yang tahu alasan aku masuk sekolah teknik terlebih yang aku ambil adalah pemanfaatan tenaga listrik ( jadi kalau engkau ada masalah dengan listrik anda segera hubungi ahlinya….) ya hanya ada satu orang yang tahu mengetahui alasan ku itu. maka sesungguhnya walau aku anak bodoh yang tak tah apa – apa namun perlu kalian ketahui bahwa aku juga punya otak yang dapat aku andalkan. Maaf aku juga tak sebodoh yyang kalian kira. Walau masih kalah dengan kakak ku namun nilai yang aku miliki tak kurang dengan rata – rata 8.1. dengan itu aku dapat memilih sekolah yang aku mau. Maka heranlah kenapa aku milih teknik listrik untuk menjadi kapal ku mengarungi lautan ilmu, sesungguhnya aku dapat memilih apapn ayang aku mau yang lebih elit di banding dengan listrik itu.
“ le kenapa dirimu pilih listrik”. Tanya kakaku
“ apa ya ?? salah kamar paling.heheh”. jawabku dengan sengelekan dan tak dapat aku sembunyikan gerak mulutku yang selalu bergerak jika aku bohong.
“ ya.. sudah,,,,, tekuni saja... yang penting rajin…”
“ya donk aku kan anak palin rajin hhehehe”.
Walau dalam hatiku aku juga berucap yang tak dapat aku katakana sejujurnya.
“ bahhhhhhh….. aku anak rajin… hebat betul… apa dunia sudah mau kiamat jika aku jadi anak yang rajin…wkkwkwkwkwkwkwk….. sudah gila apa, orang yang menasihati aku juga anak yang sangat malas…. Kakakku sendiri hhaahah…….”
Lanjut entar aku ada masalah di kuliahku…. Hhahaha biasalah adik dari orang yang juga gila pasti adiknya juga sangat hebat hahahah”
Lalu siapakah rampai pertama itu…?
Nah dialah sepupu yang sangat luar biasa dan aku pun tak dapat untuk mengunggulinya juga. Dan dia alasan kenapa aku memilih teknik electro untuk aku kembangkan. Dan hanya satu orang yang tahu sejauh ini kenapa aku memilih itu. Dia berasal dari singkawang kalbar, nama yang tak mungkin aku sebutkan karena itu merupakan privasi orang. Namun aku mau tanya sekarang dimana dia? Sebuah pertanyaan yang konyol yang tak mungkin dapat jawab oleh siapapun juga bahkan di dunia ini. Aku cari jati diri hidupnya hingga aku ke ujung duniapun tak akan pernah untuk dapat aku temukan. Karena ia telah bersenang – senang bersama ayah. Aku tak akan pernah dan tan tak akan ucapakan kalau dia dan ayah telah tenang. Karena tetap hidup dalam ku, dan mereka tetap aku sebut dalam tiap apapun keadaanya. Karena aku tetap bagian dari mereka dan begitu pula aku tetaplah ada untuk mereka.
Jika kau tanya siapa dia maka aku tak dapat menjawabnya, karena bagiku tidak hanya sekedar kakak sepupu, namun lebih dari itu. Dialah teman, sahabat, kakak, yang lebih tahu siapa diriku dari pada kakak ku sendiri. Kenapa bisa begitu?
Ya tiap saat waktu itu berlalu lalang di depanku, maka waktu itu aku pasti berhadap dengan dia. Usia kami terpaut lima tahun.
Maka apa kau tahu jika ia merupakan seorang seniman? Sejak kecil lukisan yang menawan sangat aku kagumi, dan tak jarang aku bawa lukisan itu ke sekolah dan dengan sombongnya aku pamerkan kepada temanku. Dan tahukah kau berapa lama sebuah gambar rencana dapat di acc, hasil itu dapat ia dapatkan hanya sekali gambar. Dan jangan kau tanyakan kepada ku berapa lama menyelesaikan sebuah gambar rencana itu aku sampai botak untuk dapat menyelesaikan sebuah gambar itu..


Dan apa kalian lihat kesulitan dari gambar itu?? apa menurut kalian itu sebuah seni..? tapi bagi ku itu merupakan gambar yang sangat membotakan kepala. Bayangkan kawan itu gambar dengan tikat ketelitian sampai 1 mm,, memang tak ada bandinganya dengan gambar arsitek yang sampai 0.1mm. dan gambarnya dapat acc dalam sekali gambar, sungguh kembali aku tak dapat mengalahkannya. Udahlah kawan disini terlalu sibuk kawan menghilangkan daya imaginasiku
Dan dialah seoarang senian hebat lapangan hijau sepertiku yang sangat hebat bukan main. Dan aku juga sangat kagum kepadanya habat, hebat sekali. Satu hal yang sangat aku kenang adalah cara dia untuk menendang bola. Suatu hal yang unik itu dikarenakan dia bukan lah orang kidal namun kekuatan kakinya terletak pada kaki kirinya. Maka jangankan kau tanya lagi kawan tentang waktu yang akan kami bunuh. Sungguh tak akan sanggup aku jawab karena separuh hidup jiwa ini telah bersemahyam padanya.
Hal yang selalu aku kenang dan aku ingin sekali mengulang kejadian itu. dialah rampai pertama hidupku yang kini menghilang dan tak mungkin aku temukan lagi dalam sisa hidupku. Aku memang bukanlah yang sicongak itu namun aku adalah si pesakitan itu yang tak bisa di sembuhkan. Dan aku telah belajar bagaimana bersenyum palsu, dan hanya itu yang akau lakukan untuk menyembunyikan pesakitanku. Karena waktu hanyalah ilusi tentang hari ini, esok, atau kemarin bagi ku itu sama. Maka sebelumnya aku menghayal ke masa silam dan aku akan merubah kejadian petang itu hingga aku bisa utnuk tersenyum dalam sisa hidupku, dan tak akan pernah untuk kembali, mengisi masa depan dengan rasa syukur penuhi rongga dada. Dan kini aku tak dapat mengukur waktu tersebut untuk melihat kejadian petang yang sangat tragis itu.
Dan petang itu pun tiba, saat dimana mas Nur mengambil tugas akhirnya sebelum di nyatakan lulus sekolah. Apa dalam benak kalian berfikir bahwa aku sangat yakin ia lulus. Ya aku sangat yakin karena otak nya itu lebih encer dari padaku. Petang selepas magrib itu tak seperti biasanya, kami yang seharian bersama bermain bola. Bahkan pada hari itu aku dan mas Nur bermain untuk Gocek fc, dan sore itu adalah sore yang akan aku kenang dalam hidupku, apa kau tahu kawan walau bermain imbang 2 – 2, namun itu adalah hal yang sangat indah. Tak lain karena aku bermain satu panggung dengan nya. Untuk pertama kali aku bermain satu panggung nya. Luar biasa bermain dengannya, yang sebelumnya aku hanya berlatih bersama kini aku bermain bersama, bisa kau bayangkan kawan bagaiman rasanya itu.??
Seperti menginjak kotoran ayam yang tak rela kotoran itu lepas dari kaki nya kawan. Di seret terus terus menerus di seret. Maka seperti itu lah revalitasnya kesenangan itu yang tak ingin aku lepaskan. Wah hebat benar..
“ tole…kau main santai saja, jangan gugup. Sudah kau anggap saja mereka tak bisa bermain bola, nikmati lah, aku selalu di sampingmu.”
“Siap… aku santai ae kok.”
“ Seperti saat latian sajalah, kau playmaker dan itu hal yang sulit untuk seusiamu,, tapi semua percaya, dan aku juga percaya”
“aku tahu akan hal itu…mas”
“ingat….aku di sampingmu, dan buatlah permainanmu..”
“ok… kita bermain sekarang”
Disampingku??? Jangan kaget kawan aku bukanya anak yang takut sehingga perlu untuk di damping. Namun karena mas Nur adalah seorang winger, tak heran jika itu posisinya karena hanya posisi itu yang sangat tepat untuk orang seperti dia yang mempunyai kelincahan dan kecepatan yang teramat sangat, dan aku adala playmaker, yang pemimin sebuah permainan,,(tunggu dulu inikan wasit, yang aku maksut adalah permainan team oneng.)
Dan kami habiskan sore terindah dalam hidupku hingga magrib sebuah sore yang sangat indah, indah sekali di pedalam bukit kapur. Hingga sejenak kesenangan itu menjelma menjadi sore yang kelabu yang sangat ingin aku lupakan. Selepas kami pulang dan sejenak beristirahat, aku melihat mas Nur itu keluar dari rumah menaiki motornya itu,


“mas…. Kemana???”
“pergi…sebentar ambil TA”
“aku….” Lalu dipotongnya dengan nada yang meninggi
“ TIDAK USAH IKUT,,AKU PERGI LAMA”
Kata – kata itu yang aku ingat sebelum aku tak bisa mengingat lagi. Aku berjalan menemui pak D aku.
“ada apa…. Koq mas Nur bentak aku??? Aku salah kah??”
“gak papa kok. Dia hanya ingin pergi bentar ambi tugas akhirnya”.
“tapi koq gak ajak aku”
“tidak tahu ya”
Ya memang kemanapun dia pergi ia selalu ajak aku. dan ini sangat aneh dia tidak mengajak aku. aku heran sudah pasti. Tapi yang lebih aneh lagi adalah dia membentaku hanya karena aku ingin ikut. Ahc sudahlah kawan aku tak pikirkan itu saat itu. aku beranjak pulang dan mulai menulis, bukan belajar karena aku tak pernah belajar, dari buku pelajaran yang hanya berisi omongan tanpa bukti.
Maka tak lama berselang selepas magrib aku baru mendengar sebuah kabar yang ingin kau dengar, dan tak ingin seorangpun mendengar tapi ini adalah sebuah kenyataanyang tak munkin di hapuskan. Ya aku mulai merunduk tak dapat aku menesteskan air mata karena aku adalah seorang lelaki. Kami dengar mas Nur kecelakaan dan tewas.
Dan aku mulai menyadari dari semuanya bentakan itu, wajah marah itu, dan semuanya tentang permainan itu, mualai Nampak jelas di mataku. Rampai pertama adalah sang cahaya.